Kabupaten Bima, Solusinewsntb.- Personil Polsek Woha Polres Bima Polda NTB, berhasil mengevakuasi terduga pelaku pencurian dari Amukan Massa di Desa Pandai Kecamatan Woha Kabupaten Bima, Selasa (7/2) sekitar pukul 16.45 wita.
Kasi Humas Polres Bima IPTU Adin Widayaka mengatakan, kejadian pencurian itu terjadi di Dusun Muku Desa Sanolo Kecamatan Bolo di Warung atau Toko Milik SN (38 ). Terduga pelaku pencurian berinisial TF (33) Warga Desa Sie Kecamatan Monta Kabupaten Bima, berhasil dievakuasi dari amukan massa.
Awalnya terduga pelaku datang ke toko milik SN di Desa Sanolo menggunakan sepeda motor untuk membeli korek gas. Namun korek gas tidak ada.
Terduga pelaku pun membeli rokok Rp. 5 ribu. Setelah itu, terduga pelaku langsung keluar dari toko dan menghidupkan motornya berpura-pura untuk pergi.
Tapi itu hanya trik terduga (Modus), setelah motornya nyala untuk mengelabui pemilik toko, karena terduga hanya memindahkan motornya tidak jauh dari TKP dan sepeda motor dalam keadaan hidup untuk persiapan melarikan diri.
“Pemilik toko yang berada di belakang rumah setelah melayani terduga pelaku, mendengar suara didalam tokonya yang dikira dimasukin kambing,” Ujarnya
Mendengar itu, pemilik toko masuk ke dalam untuk mengecek suara yang didengarnya. Di dalam toko, SN melihat terduga pelaku sedang mengambil HP miliknya di atas speaker, melihat itu SN berteriak maling dan terduga pelaku lari loncat keluar lewat etalase sambil memegang parang menuju motornya.
Teriakan SN didengar dan mengundang reaksi warga sekitar dan sontak warga berusaha mengejar terduga hingga di Cabang Pandai.
Di cabang pandai terduga pelaku di hadang oleh warga, terduga pelaku yang panik meninggalkan motor dan melarikan diri kearah timur persawahan di Desa Pandai.
Warga terus melakukan pengejaran dan mendapati terduga pelaku, warga yang sudah tersulut emosi langsung mengeroyok terduga pelaku.
Personel Polsek Woha yang mendapat informasi tersebut langsung bergerak menuju TKP. Tiba di TKP, Personel langsung menghalau massa dan mengevakuasi terduga serta membawa terduga ke PKM Woha untuk mendapatkan perawatan medis.
“Untungnya aksi massa tersebut cepat dihalau oleh personel Polsek Woha sehingga nyawa terduga bisa terselamatka,” Katanya
#S1
