Kota Bima, Solusinewsntb.- Pemerintah Kota Bima menggelar Safari Ramadhan secara serentak pada malam ke 7 Ramadhan 1444 H. Kegiatan tersebut serentak dilakukan oleh seluruh OPD di kelurahan binaan masing-masing, Rabu (29/3).
Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima Drs. H. Mahfud mengungkapkan, Safari Ramadhan tersebut dilaksanakan sesuai arahan Wali Kota Bima kepada seluruh OPD Lingkup Pemerintah Kota Bima. Agar mendatangi kelurahan sesuai binaan masing-masing.
Sehingga secara serentak, Pemkot Bima melaksanakan Safari Ramadhan oleh masing-masing perangkat daerah di kelurahan binaan.
“Kami dari Dinas Kominfotik jadwalnya di Masjid Nurul Iman Lewirato sebagai kelurahan binaan, begitu pula dengan OPD yang lain mengisi safari di kelurahan binaan masing-masing” Ujarnya, Rabu (30/3)
H. Mahfud menjelaskan, silaturrahmi yang dilaksanakan Pemerintah Kota Bima melalui OPD lewat safari ramadhan, merupakan ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT, karena hingga saat sekarang masih diberikan kekuatan dan kesehatan dalam menorehkan sejarah untuk pembangunan di Kota Bima.
Hubungan harmonis antara pemerintah sebagai umara dengan ulama dan masyarakat, hendaknya dapat terus berjalan harmonis, agar terciptanya masyarakat yang baik, aman dan terkendali sebagai salah satu tujuan dari pembangunan.
Wali Kota Bima dan Wakil Wali Kota Bima telah mengemban amanah selama 4,5 tahun, artinya Pemkot Bima terus melakukan terobosan pembangunan yang diharapkan dapat meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Bima, baik dari segi infrastruktur maupun pengembangan ekonomi masyarakat.
“Kami juga dari OPD menyerahkan beberapa bantuan khusus, berupa karpet, sajadah, Al-Qur’an, kipas angin dan lainnya untuk kebutuhan masjid/mushala,” ungkapnya.
H. Mahfud melanjutkan, di tahun pertama kepemimpinan Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi dan Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan, telah meletakkan pondasi dengan karakter “Maja Labo Dahu”, kemudian pada tahun kedua berupaya menyelaraskan visi-misi 5 tahun kedepan.
“Namun di tahun 2020 dan 2021, wabah pandemi Covid-19 memberi dampak yang signifikan di beberapa sektor dengan terpangkasnya anggaran oleh pusat, tapi tidak menurunkan akselerasi pembangunan yang ada di Kota Bima dengan berbagai torehan prestasi pembangunan yang terukur,” jelasnya.
Pemerintah Kota Bima juga telah membangun jalan pendestrian/sempadan sungai Kelurahan Rontu dan Kelurahan Rabadompu Barat, Perpustakaan Daerah Kota Bima, renovasi Uji KIR sejak 25 tahun lalu tidak bisa dimanfaatkan, penataan destinasi Wisata Lawata dan Wisata Kolo, pembangunan jalan Kolo-Oi Fanda dan masih banyak lagi pembangunan monumental lainnya.
Selain itu juga, Pemkot Bima saat ini tengah fokus pada penanganan stunting dan kemiskinan ekstrim dengan melibatkan semua perangkat daerah terkait.
“Harapan Pimpinan Daerah pada tahun 2024 angka stunting Kota Bima mampu ditekan diangka 10 persen, bahkan dibawah itu, kita optimis mampu,” tutupnya.
#S1