Kabupaten Badung, Solusinewsntb.- Anggota DPRD Kota Bima dan BPBD Kota Bima studi banding tentang penanggulangan bencana di Kabupaten Badung Provinsi Bali, Selasa (23/5) sekitar pukul 10.00 wita.
Dalam studi banding itu, anggota DPRD Kota Komisi III didampingi oleh Wakil Ketua DPRD Kota Bima Syamsurih mendatangi Kantor BPBD Kabupaten Badung bersama Kepala Pelaksana BPBD Kota Bima Gufran. Kedatangan mereka pun disambut langsung oleh Plt Kepala BPBD Kabupaten Badung I Wayan Netra.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bima Gufran menyampaikan, hal penting yang dipelajari di Kabupaten Badung adalah tentang regulasi penanganan bencana, karena di Badung penanganan bencana semua diatur dalam Perda, Perbup dan Perka BNPB.
“Semoga yang kami pelajari ini bisa kami petik dan di terapkan di Kota Bima,” Ujarnya
Kata Gufran, Kabupaten Badung merupakan salah satu daerah kabupaten di provinsi Bali terbaik dalam penanganan bencana. Setiap penanganan bencana, Kabupaten Badung tidak mengharapkan bantuan dari BNPB, karena di sana memiliki daya dukung dari Pentaheli, dunia usaha, masyarakat dan pemerintah yang peka terhadap terjadinya bencana.
Selain itu, di Badung juga didukung oleh sarana dan prasarana yang dimiliki sangat memadai, sehingga dalam penanganan bencana lebih cepat, terarah, efektif serta efisien.
Penataan Daerah Aliran Sungai (DAS) juga sangat bagus di Badung, aliran sungai dibuatkan wisata, sehingga tidak afa lagi masyarakat yang buang sampah dalam sungai.
“Penataan DAS juga sangat efektif di sini, karena DAS di sini dibuat wisata dan memiliki daya tarik pengunjung,” Katanya
#S1