Ketua Dekranasda Kota Bima Serahkan Bantuan Benang ke Masyarakat Kendo

Kota Bima, Solusinewsntb.- Ketua Dekranesda Kota Bima Hj. Eliya HM. Lutfi mendatangi para pelaku usaha tenun di Kelurahan Kendo Kecamatan Raba. Dalam kunjungan itu, Umi Eli langsung menyerahkan bantuan benang pada pelaku usaha untuk mendorong kemajuan usaha tenun di kelurahan setempat, Selasa (4/7).

Ketua Dekranasda Kota Bima Hj. Eliya HM. Lutfi saat menyerahkan bantuan benang di Kelurahan Kendo. Foto: Ist

Dalam kegiatan itu ikut dihadiri oleh Camat Raba, Lurah Kendo, Ketua PKK Kelurahan Kendo, Karang Taruna, RT, RW serta tokoh wanita.

Bacaan Lainnya

Ketua Dekranasda Kota Bima Hj. Eliya H. Muhammad Lutfi menyampaikan, Kelurahan Kendo merupakan kelurahan pertama yang mendapatkan bantuan benang dari Dekranasda, karena pada tahun sebelumnya Kelurahan Kendo tidak termasuk dalam kelompok tenun binaan Dekranasda Kota Bima.

“Alhamdulillah, saat ini Kendo mendapatkan sebanyak 130 ikat benang tenun untuk 13 kelompok yang diperuntukkan bagi 130 orang penerima manfaat,” ujarnya.

Hj. Eliya menjelaskan, setiap tahun Dewan Kerajinan Nasional dan Daerah Kota Bima selalu memberikan bantuan benang bagi penenun, bantuan itu sebagai upaya dan perhatian Dekranasda untuk meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat melalui penjualan tenun yang dari tahun ke tahun banyak diminati.

Menurutnya, apalagi ditambah dengan adanya festival rimpu yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bima selama 3 tahun berturut-turut, itu sangat memberikan dampak serta manfaat yang luar biasa bagi usaha tenun di Kota Bima.

“Alhamdulillah, dari 11 kelurahan yang menjadi wilayah sasaran binaan dekranasda, ditambah kelurahan Kendo menjadi 12 kelurahan,” Sebutnya

Beliau berharap dengan adanya bantuan benang itu, agar dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat, khususnya bagi pengrajin tenun.

Sarung Nggoli dari Bima saat sekarang sangat diminati semua orang, dirinya sangat bangga dan percaya diri jika mengenakan baju berbahan tenun Bima.

“Saya juga berharap kepada ibu-ibu, disamping menenun sarung tembe nggoli, kiranya dapat berkreativ dengan menjahit gaun yang terbuat dari bahan benang nggoli,” pintanya.

#S1

Pos terkait