Dalam sambutannya, Drs. Supratman M.AP menyampaikan pentingnya transformasi Puskesmas di Kota Bima menjadi BLUD untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat. Dengan status BLUD, Puskesmas diharapkan dapat lebih fleksibel dalam pengelolaan anggaran dan sumber daya, serta memiliki kemampuan untuk melakukan inovasi demi peningkatan pelayanan kesehatan.
“Pembentukan BLUD pada Puskesmas akan memberikan ruang lebih bagi masing-masing unit untuk mengoptimalkan layanan tanpa harus terikat sepenuhnya pada prosedur administratif pemerintah. Hal ini diharapkan dapat mempercepat peningkatan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat Kota Bima,” ujar Drs. Supratman M.AP.
Selain membahas mekanisme dan keuntungan pembentukan BLUD, rapat ini juga mengidentifikasi tantangan yang mungkin dihadapi dalam proses transformasi tersebut. Langkah-langkah persiapan yang meliputi penyusunan regulasi, penguatan sistem keuangan, dan pelatihan sumber daya manusia menjadi poin utama dalam pembahasan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bima, Ahmad, S. Sos.,M. Kes yang turut hadir dalam rapat tersebut menyampaikan bahwa pihaknya akan mendukung penuh inisiatif ini. “Kami siap bekerja sama dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan setiap Puskesmas dapat melakukan transisi ke BLUD dengan lancar, demi pelayanan kesehatan yang lebih baik untuk masyarakat,” ucapnya.
Rapat ini diharapkan dapat menjadi langkah awal yang efektif dalam upaya mendorong Puskesmas di Kota Bima agar mampu beradaptasi dan memberikan pelayanan yang optimal melalui penerapan sistem BLUD.
#S1